SAPA - SELAIN Pemerintahan Desa,
program dana desa harus didukung oleh masyarakat agar dapat memberikan efek
positif bagi perkembangan dan kesejahteraan masyarakat.
Tanpa
adanya dukungan dari masyarakat luas maka manfaat dari dana desa tersebut akan
tidak efektif dan efisien.
Hal
itu sebagaimana disampaikan Sekcam Bumiayu Eko Purwanto MSi, selaku pembicara
dalam kegiaan Focus Gruop Discusion (FGD) di aula Kantor Kecamatan dengan tema
Rumah Dana Desa untuk akselerasi pembangunan Desa di Kecamatan Bumiayu, Kamis
(14/7).
Dikatakan
Eko, Dana Desa yang merupakan terobosan dan kebijakan dari Pemerintah Pusat
sampai ke Daerah sesuai dengan 9 Program Nawacita Presiden bahwa pembangunan
dimulai dari pinggiran, dapat meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan
masyarakat.
"Tentunya
hal ini perlu diimbangi degan pengelolaan dan pemanfaatan yang baik. Jika
tidak, akan dapat menjadi permasalahan krusial bagi Pemerintahan Desa,"
ungkap Eko.
Dikatakan
Eko, saat dana desa tidak dapat terserap dengan baik, maka akan dapat menjadi
beban moral bagi Pemerintahan Desa. Terlebih jika permasalahan pengengelolaan
ini, berimbas pada persoalan hukum di kemudian hari. DANA
DESA
"Pemerintah
Kecamatan juga akan terdampak, karena dinilai tidak dapat bekerja dengan
baik," katanya. DANA DESA
Untuk
itu, pihaknya berinisiatif bersama dengan stakeholder untuk melahirkan Rumah
Dana Desa (RDD). Dimana keberadaanya bertujuan memfasilitasi dan menjembatani
seluruh kepentingan yang bertujuan suksesnya pelaksanaan Dana Desa di Kecamatan
Bumiayu.
"Melalui
RDD ini, kita berupaya mewujudkan pemerintahan yang transparan, akuntabel,
partisipatif, efisien dan efektif. Secara umum, RDD merupakan lembaga yang
berfungsi sebagai pendampingan bagi Pemerintahan Desa, dalam pengelolaan Dana
Desa," terangnya.
Dalam
pelaksanaannya RDD melibatkan seluruh komponen mulai dari Pemerintahan dan
Lembaga Desa, Kecamatan hingga Kabupaten. Dengan melakukan pendampingan mulai
dari perencanaan, pelaksanaan, monitoring evaluasi dan lainnya. DANA
DESA
"Semua
komponen yang ada didalamnya, akan saling bersinergi sehingga pelaksanaannya
akan sangat membantu Pemerintah Desa," imbuh Eko. DANA
DESA
Sebagai
bentuk komitmen sukses dana Desa di Kecamatan Bumiayu, maka dalam waktu dekat
ini juga akan dilaksanakan komitmen bersama terkait program dana desa yakni
"Mboten
Korupsi, Mboten Ngapusi" sebagaimana semangat Gubernur Ganjar Pranowo
didalam membangun Jawa Tengah. DANA DESA
Kegiatan
FGD dibuka oleh Camat Bumiayu Urip Rosidik SIP, dengan diikuti oleh para Kades
dan lembaga Desa yang menghadirkan narasumber diantaranya adalah Bambang
Sukipto selaku tenaga ahli pendamping masyarkat bidang infrastuktur dan Iwan
Wiharto sebagai tenaga pendamping teknologi tepat guna Kabupaten Brebes. DANA
DESA
Sumber:
Radar Pekalongan dot com