Pertanyaan inilah yang kemudian mendorong Pandji Pragiwaksono menuangkan cerita 365 hari perjalanannya, ke dua puluh kota, delapan negara, empat benua, dalam sebuah buku berjudul “Menemukan Indonesia”. “Menemukan Indonesia” bukan sekadar travelog pada umumnya. Buku ini menyajikan konsep cerita tentang pencarian jati diri, dengan berkeliling dunia, menjadi orang Indonesia.Apalagi yang ingin Pandji sampaikan, kalau bukan tentang berkarya dan nasionalisme? Baginya, belum pantas rasanya mencintai sesuatu tanpa mengetahui alasannya. Demikian juga tentang kecintaannya terhadap Indonesia. Dia menggali alasan-alasan itu dengan cara yang unik. Bukan berkutat dan mengulik Indonesiany a . Namun s eba likny a , di a jus t ru be rke liling duni a kemudi an membandingkannya.
Sumber : kpk.go.id
Posting Komentar