Teknologi tepat guna di pedesaan
akan memberikan manfaat ketika sesuai dengan mata pencaharian sebagian
besar masyarakat di pedesaan tersebut. Pasalnya teknologi tepat guna
hadir karena memang untuk memecahkan persoalan yang tengah dialami. Jika
sesuai dengan permasalahan yang dihadapi sebagian besar masyarat di
daerah tersebut maka adanya teknologi tersebut akan mendatangkan
kemudahan dan keuntungan yang berlipat ganda. Sehingga berpengaruh
terhadap perekonomian sebagian besar masyarakat di pedesaan tersebut.
Itulah sebabnya teknologi tepat guna harus sesuai dengan mata
pencaharian masyarakat. Apakah pertanian, peternakan, dunia usaha atau
lainnya.
Teknologi untuk Pertanian
Jika ingin menerapkan teknologi tepat guna di pedesaan
sebaiknya memang sesuai dengan mata pencaharian kebanyakan penduduk di
lokasi tersebut. Dengan demikian teknologi tersebut akan benar-benar
memberikan manfaat. Misalnya saja untuk masyarakat dengan mata
pencaharian pertanian yaitu :
- Ditemukannya teknologi untuk mengolah tanah pertanian. Mulai dari mencangkul kemudian ada bajak sawah dengan bantuan hewan ternak hingga muncul traktor sederhana yang digerakkan tenaga manusia hingga traktor dengan mesin.
- Adanya mesin penebar pupuk organik yang membantu menyebarkan pupuk lebih cepat dan merata.
- Mesin untuk merontokkan padi atau gabah. Dulu, masyarakat merontokkan padi atau gabah dengan cara dipukul. Selain membutuhkan tenaga besar, risikonya padi banyak yang hancur sehingga hasil beras kurang maksimal. Kemudian muncul mesin perontok padi yang semakin mempercepat dan meningkatkan kualitas hasil panen padi.
- Mesin untuk memipil jagung. Jagung yang telah dipanen biasanya dijemur. Setelah kering ada yang langsung dijual tanpa dipipil namun ada pula yang dipipil terlebih dahulu. Pemipilan dengan tenaga manusia, hasilnya tentu terbatas, karena memipil jagung bukan perkara mudah. Tangan khususnya bagian jari akan cepat kelelahan. Penggunaan mesin mempercepat upaya pemipilan jagung.
- Mesin untuk membuat ekstrak minyak dari biji-bijian. Adakalanya harga jual biji-bijian semacam wijen, jarak, kacang, kedelai tidaklah tinggi. Namun ketika menjadi minyak atau ekstrak, harganya luar biasa tinggi. Itulah sebabnya adanya mesin untuk membuat ekstrak minyak dari biji-bijian tersebut akan bisa meningkatkan pendapatan para petani.
Teknologi untuk Peternakan
Bagaimana jika memiliki pekerjaan
sebagai peternak? Ada begitu banyak teknologi yang mempermudah dan
meningkatkan penghasilan para peternak. Misalnya saja kehadiran mesin
untuk menetaskan telur. Mulai dari telur ayam, telur bebek, menthok dan
lainnya. Adanya mesin tersebut mempercepat proses pengembang biakan
ternak unggas yang dimiliki. Kemudian adanya mesin pemerah susu pada
sapi perah juga semakin meningkatkan hasil susu segar dari para peternak
sapi perah. Masih banyak jenis-jenis teknologi yang membantu para
peternak untuk mengembangkan usaha yang dilakukan. Alhasil kuantitas
hewan ternak juga semakin meningkat. Artinya penghasilan pun semakin
bertambah.
Teknologi untuk Usaha Kecil
Di pedesaan ada begitu banyak pula
usaha yang dikembangkan. Misalnya usaha pembuatan tempe, usaha
penjualan kacang mete baik mentah maupun matang dan lainnya. Usaha
pembuatan tempe dimudahkan dengan kehadiran teknologi untuk mengupas
kulit ari kedelai. Sehingga saat membuat tempe, pada saat tahap
pengelupasan kulit ari kedelai tidak perlu menginjak-injak. Kebersihan
tempe hasil produksi pun semakin meningkat. Begitu pula ketika memiliki
usaha penjualan kacang mete. Untuk mengupas kacang mete memerlukan
teknik khusus sehingga biji mete tidak banyak yang hancur. Selain itu
getah juga tidak mengenai tangan. Adanya mesin untuk mengupas kacang
mete secara otomatis benar-benar menjadi jalan keluar kesulitan
tersebut. Kacang mete pun lebih berkualitas dan hasilnya lebih banyak.
Asal sesuai dengan mata pencaharian masyarakat sekitar maka teknologi tepat guna di pedesaan akan memberikan banyak manfaat dan dengan mudah diterima oleh masyarakat.
Sumber : http://www.teknologitepatguna.net/teknologi-tepat-guna-di-pedesaan/
Posting Komentar